Senin, 22 Februari 2010

Tips Memilih Jas Hujan

Di Musim hujan seperti ini biar gak kebasahan penting hukumnya pengendara motor menggunakan Jas Hujan biar gak kebasahan dan tiba sampai tujuan dengan tepat waktu walaupun hujan deras melanda.

Berikut beberapa tips memilih jas Hujan yang baik untuk kenyamanan kita berkendara

Dalam memilih Jas Hujan, kita harus cermat memilih bahan jas hujan yang digunakan, biar gak nyesel

Model

Jangan memilih jas hujan dengan model batman, karena sangat berbahaya bagi orang lain dan diri kita sendiri.

Jas Hujan model ini akan terbang terbawa angin dan membuat orang lain tersangkut “sayap” jas hujan kita,Pernah saya menolong orang dijalan dengan motor bebek terjatuh karena jas hujannya tersangkut gir dan rantai belakang motornya. Selain itu kita juga tetap kebasahan karena hujan tetap masuk dari sisi dimana “sayap” tersebut mengibas.

Bahan

Bahan PVC lebih bagus daripada Parasut. Bahan PVC lebih tebal dan lebih rapat sehingga air tidak merembes melalui pori-pori bahan yang digunakan. Bahan parasut juga tidak awet, karena biasanya bahan parasut dilapisi filament penangkal air yang lama-kelamaan filamentnya akan rontok.

Jahitan

Sebisa mungkin kita memilih yang tanpa jahitan atau model press (biasanya yang berbahan PVC), jangan memilih yang model jahitan, karena rembesan air hujan akan masuk lewat pori-pori jahitan.

Resleting

Mungkin banyak orang yang mengabaikan bagian ini, tetapi Resleting juga termasuk bagian penting dari jas Hujan.

Pilih Resleting yang lebih rapat, agar air sulit merembes dari sela-sela resleting. Trus bahan Resleting, usahakan yang lebih kuat, biasanya terbuat dari tembaga atau warna kuning lebih kuat.